Selasa, 29 Juli 2008

KERINDUAN ITU

Kerinduan itu akhirnya terbayar lunas. Lama tidak melakoni hobi mendaki gunung, secara tidak sengaja kegiatan itu terlaksana sewaktu mengikuti prosesi Upacara Ngaben Massal di Banjar Kebon Jero, Tabanan, Bali dua pekan yang lalu.
Ceritanya begini, usai upacara pembakaran mayat yang digelar pada 15 Juli lalu, salah satunya “jasad” adalah almarhum ibu mertua, dilakukan prosesi melarung sebagian abu jenazah ke sungai yang membelah kawasan hutan lindung Tabanan.
Jarak antara lokasi upacara ngaben dengan kali sekitar setengah jam berjalan kaki. Jalurnya menurun, lumayan terjal, melewati perkebunan kopi dan coklat yang buahnya ranum, siap panen. Perjalanan agak sedikit ribet lantaran saya menggunakan pakaian adat Bali.
Tapi, yang pasti sangat menyenangkan. Dan, kerinduan itu akhirnya terbayar lunas. Oh ya, prosesi upacara ngaben massal bisa dibaca dalam posting berikutnya yang sudah dimuat di Harian KONTAN, tempat saya bekerja, pada Jumat (25/7) dan Sabtu (26/7) di Rubrik Daerah Halaman 16.


siang di kebayoran lama

Tidak ada komentar: